HUBUNGAN KEBUTUHN SPIRITUAL DENGAN KUALITAS HIDUP PADA LANSIA DI GRIYA LANSIA JANNATI PROVINSI GORONTALO

Main Article Content

Nur Ayun R. Yusuf
Rosmin Ilham
Adinda Khayrun Nisa Usman

Abstract

Kualitas hidup merupakan reaksi seseorang dalam kehidupan yang berkaitan dengan nilai budaya, tempat tinggal yang berhubungan dengan standar harapan dan tujuan mereka. Terdapat empat dimensi kualitas hidup yaitu, dimensi kesehatan fisik, dimensi psikologis, dimensi hubungan sosial. Dan dimensi lingkungan. Salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas hidup lansia adalah spritualitas. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kebutuhan spiritual dengan kualits hidup pada lansia di Griya Jannati Provinsi Gorontalo. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan desain Cross Sectional. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 lansia, dengan menggunakan Total Sampling. Instrument penelitian ini menggunakan kuesioner kebutuhan spiritual dan kuesioner WHOQOL-BREF untuk mengukur kualitas hidup lansia.  Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar lansia dengan kebutuhan spiritual baik sebanyak 18 lansia (60,0%) dan sebagian besar lansia dengan kualitas hidup sedang sebanyak 16 lansia (63,3%). Hasil uji Chi Square diperoleh nilai signifikansi dengan nilai p_value 0,007 (<0,05) sehingga disimpulkan ada hubungan antara kebutuhan spiritual dengan kualitas hidup pada lansia di Griya Lansia Jannati Provinsi Gorontalo.

Article Details

Section

Articles